Dalam upaya memperkuat tata kelola organisasi di tingkat Kwartir Ranting, Kwartir Cabang (Kwarcab) Banyumas menyelenggarakan Sosialisasi Tugas Pokok dan Fungsi (Tupoksi) Majelis Pembimbing Ranting (Mabiran) pada Sabtu, 15 November 2025. Kegiatan tersebut berlangsung di Pendopo Si Panji dan diikuti oleh seluruh Mabiran se-Kwarcab Banyumas.
Sosialisasi ini menjadi forum strategis bagi para Mabiran untuk memahami secara lebih mendalam peran penting mereka dalam pembinaan Gerakan Pramuka di tingkat kecamatan. Para peserta mendapatkan pemaparan mengenai struktur organisasi, peran Mabiran dalam mendukung kebijakan kwarran, hingga mekanisme pembinaan yang sesuai dengan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) Gerakan Pramuka.
Kegiatan dibuka secara resmi oleh Waka Organisasi dan Hukum (Orhum) Kwarcab Banyumas, Kak Nungki Hary Rachmat. Dalam sambutannya, Kak Nungki menegaskan bahwa keberadaan Mabiran bukan sekadar simbolik, tetapi merupakan unsur pembimbing yang memiliki peranan strategis dalam memastikan kelancaran program dan pembinaan kepramukaan di wilayah masing-masing.
“Dengan memahami tupoksi secara tepat, Mabiran dapat memberikan dukungan optimal melalui pembinaan, pengawasan, serta fasilitasi terhadap seluruh kegiatan Kwartir Ranting. Sinergi yang kuat antara Mabiran dan Kwarran akan membawa Gerakan Pramuka Banyumas semakin maju,” ujar Kak Nungki.
Selain penyampaian materi inti, kegiatan juga diisi dengan sesi diskusi dan tanya jawab, yang memberi kesempatan kepada para Mabiran untuk menyampaikan kendala, kebutuhan, serta berbagai praktik baik yang telah dilakukan di masing-masing wilayah. Diskusi ini memperkaya pemahaman dan memperkuat kolaborasi di antara peserta.
Kwarcab Banyumas berharap melalui kegiatan ini, Mabiran dapat lebih percaya diri dalam menjalankan tugas-tugas strategisnya, sekaligus meningkatkan koordinasi dan komunikasi dengan Kwartir Ranting. Hal ini diharapkan berdampak positif pada kualitas pembinaan Pramuka di tingkat kecamatan, sehingga Gerakan Pramuka Banyumas dapat terus berkembang secara berkelanjutan.
-
-
-
-
-
