Kwartir Ranting Banyumas mengikuti Lomba Kwarran Tergiat (LKT) tahun 2004 di aula korwilcam dindik Banyumas, Sabtu 21 Juni 2025. Kegiatan tersebut dihadiri oleh 47 peserta yang terdiri dari para Ketua Majelis Pembimbing Gugus Depan (Kamabigus) se-kwarran Banyumas, pengurus kwarran Banyumas, dan beberapa tamu undangan dari jajaran Majelis Pembimbing Ranting (Mabiran) Banyumas.
Pembukaan Lomba Kwarran Tergiat tersebut dimulai pukul 09.00 dengan penuh hikmat. Sebanyak 8 personil tim penilai dari Kwartir Cabang Banyumas yang diketuai oleh kak Sinung disambut hangat oleh kwarran Banyumas.
Suwarno, S.Pd, M.Pd selaku ketua kwarran Banyumas menyampaikan ucapan selamat datang dan juga terimakasih kepada semua hadirin. “Kami sudah mempersiapkan dengan maksimal, semoga hasilnya nanti sesuai dengan harapan”, ungkapnya.
Pada kesempatan tersebut, kak kwarcab Agus Nur Hadie, S.Sos., M.Si. tidak bisa hadir dan diwakili Budi Nugroho, S.STp., M.Si. waka Abdimas kwarcab Banyumas. Dalam sambutannya dia berharap kwarran Banyumas tahun ini bisa lebih baik daripada tahun sebelumnya. Dia juga membacakan amanat dari ka kwarcab yang mengatakan bahwa pramuka bukan hanya sebuah kegiatan, tapi bagaimana kita mendidik dan menghasilkan generasi yang tangguh dan mandiri.
Oka Yudhistira Pranayudha, S.S.T.P., M.Si. selaku kamabiran mengucapkan selamat datang kepada tim penilai kwarcab Banyumas.
“Banyumas suka di zona nyaman maka kadang kurang termotivasi. Saya sering menyampaikan masa Banyumas kalah dengan Somagede, Kebasen atau kwarran lain yang kalau dipandang dari fasilitas dan daya dukung seharusnya Banyumas bisa lebih unggul dari mereka. Saya harap di kepengurusan baru ini, dalam naungan kak Suwarno, Banyumas bisa jauh lebih baik lagi,” tambahnya.
Setelah pembukaan dilanjutkan acara penilaian yang berjalan dengan lancar. Kak Sinung selaku ketua tim penilai menyampaikan bahwa kwarran Banyumas dalam penilaian tahun ini jauh lebih baik daripada tahun sebelumnya.
Khomsah Nur Laeli, S.Pd selaku andalan bidang humas yakin bahwa tahun depan kwarran Banyumas pasti bisa lebih baik.
Penulis: Atun Flurrianti (Humas kwarran Banyumas)