Kwartir Cabang Banyumas melalui Dewan Kerja Cabang (DKC) kembali menggelar kegiatan Gladi Tangguh Unit Bantu Pertolongan Pramuka (UBALOKA) Angkatan XXIV Tahun 2025. Kegiatan ini dilaksanakan selama dua pekan, pada tanggal 4–5 Oktober dan 11–12 Oktober 2025, bertempat di Sanggar Bakti Pramuka Kwarcab Banyumas serta Lapangan Tembak GOR Satria Purwokerto.
Gladi Tangguh merupakan tahapan penting dalam proses pembinaan anggota UBALOKA sebelum mengikuti latihan berganda. Melalui kegiatan ini, para peserta dibekali kemampuan teori dan praktik di bidang pertolongan dan penanggulangan bencana oleh berbagai narasumber profesional.
Narasumber kegiatan berasal dari berbagai instansi, antara lain BRIMOB Kompi 2 Batalyon B dan D Pelopor, PMI Kabupaten Banyumas, BPBD Kabupaten Banyumas, POSSI Kabupaten Banyumas, ORARI Lokal Banyumas, serta UPT Pemadam Kebakaran Purwokerto.
Selama dua tahap pelaksanaan, peserta mendapatkan berbagai materi pembekalan. Pada 4–5 Oktober, kegiatan difokuskan pada pembentukan karakter dan dasar pengetahuan peserta melalui materi Sejarah UBALOKA oleh DKD Jawa Tengah, teori Navigasi Darat, SAR Air, dan ESAR oleh BRIMOB, teori Mountaineering dan Survival, serta Komunikasi Radio oleh ORARI Lokal Banyumas.
Tahap kedua pada 11–12 Oktober berfokus pada keterampilan tanggap darurat dan penanganan kebencanaan, meliputi Pertolongan Pertama dan Assessment oleh PMI, Dapur Umum serta Organisasi Penanggulangan Bencana oleh BPBD, Manajemen Posko dan Teori SAR, pengenalan alat selam oleh POSSI, hingga pelatihan pemadaman kebakaran oleh UPT Damkar Purwokerto.
Seluruh rangkaian kegiatan berjalan tertib, lancar, dan penuh semangat. Peserta tidak hanya memperoleh pengetahuan teknis, tetapi juga dibina dalam hal mental, kedisiplinan, tanggung jawab, dan kerja sama tim—sebagai bekal penting dalam menjalankan tugas-tugas kemanusiaan di masa depan.
Ketua DKC Banyumas, Rachman Maulana menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung terselenggaranya kegiatan ini, termasuk para narasumber, pengurus Kwarcab, serta lembaga mitra yang telah berkolaborasi dalam pembinaan anggota UBALOKA.
“Dengan berakhirnya kegiatan Gladi Tangguh ini, diharapkan para peserta semakin siap menjadi garda terdepan dalam membantu masyarakat menghadapi situasi darurat dan bencana di wilayah Banyumas.” Ungkapnya

















